#KerjaCerdas #KerjaTuntas

Nurlaila Isima, M.H., Tarik Mahasiswa PPT di Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama Kota Bitung

Jumat, 30 Agustus 2024 – Nurlaila Isima, M.H., selaku Kaprodi Hukum Ekonomi Syariah melakukan penarikan mahasiswa Praktek Profesi Terpadu (PPT) Fakultas Syariah IAIN Manado yang telah menyelesaikan praktek mereka di Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama Kota Bitung. Penarikan ini dilakukan pada hari Jumat, 30 Agustus 2024, setelah para mahasiswa menyelesaikan masa praktek selama dua bulan di kedua lembaga peradilan tersebut.

Selama menjalani PPT, para mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Manado mendapatkan kesempatan untuk terlibat langsung dalam berbagai aktivitas peradilan, termasuk pengelolaan administrasi perkara, observasi persidangan, dan pendampingan dalam proses hukum yang berlangsung di Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama Kota Bitung. Pengalaman ini diharapkan dapat memperdalam pemahaman mereka tentang sistem peradilan di Indonesia, khususnya dalam konteks hukum keluarga dan hukum perdata.

Nurlaila Isima, M.H., menyampaikan apresiasinya kepada kedua pengadilan atas bimbingan dan dukungan yang diberikan kepada mahasiswa selama masa praktek. “Praktek Profesi Terpadu ini adalah bagian penting dari pendidikan mahasiswa, karena mereka dapat melihat langsung bagaimana teori yang dipelajari di kampus diterapkan dalam praktik. Terima kasih kepada Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama Kota Bitung yang telah memberikan pengalaman berharga ini kepada mahasiswa kami,”ujar Nurlaila”.

Mahasiswa menerima bimbingan dari para hakim, panitera, dan staf pengadilan, yang membantu mereka memahami proses hukum dari berbagai sudut pandang. Mahasiswa juga diajak untuk berpartisipasi dalam diskusi kasus dan memahami tantangan yang dihadapi dalam penyelesaian perkara.

Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama Kota Bitung juga menyampaikan rasa terima kasih mereka atas kehadiran mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Manado, yang dinilai telah menunjukkan dedikasi dan semangat belajar yang tinggi selama masa praktek. Mereka berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut di masa depan.

Dengan selesainya Praktek Profesi Terpadu ini, para mahasiswa kembali ke kampus dengan membawa pengalaman praktis yang berharga, yang akan menjadi bekal penting dalam menyelesaikan studi mereka dan mempersiapkan diri mereka di masa depan. (Adm/ TU0

#Fasya #KerjaCerdas #KerjaTuntas

Dr. Frangky Suleman, M.HI., Tarik Mahasiswa Praktek Profesi Terpadu di Empat Lokasi

Jumat, 30 Agustus 2024 – Dr. Frangky Suleman, M.HI., selaku Wakil Dekan III melakukan penarikan mahasiswa Praktek Profesi Terpadu (PPT) Fakultas Syariah IAIN Manado dari empat lokasi berbeda, yaitu Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara, Kementerian Agama Kota Manado, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado, dan Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Kairagi. Penarikan ini dilakukan pada hari Jumat, 30 Agustus 2024, setelah para mahasiswa menyelesaikan masa praktek mereka.

Praktek Profesi Terpadu ini merupakan bagian penting dari kurikulum Fakultas Syariah IAIN Manado, yang dirancang untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dalam berbagai bidang. Mahasiswa yang mengikuti praktek ini telah bekerja di masing-masing instansi selama beberapa bulan, terlibat dalam berbagai aktivitas profesional yang relevan dengan studi mereka.

Dr. Frangky Suleman, M.HI., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh instansi yang telah memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar dan berpraktik secara langsung di lapangan. “Pengalaman yang didapatkan oleh mahasiswa selama menjalani PPT ini sangat berharga, karena mereka bisa melihat dan terlibat langsung dalam dinamika pekerjaan. Ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan diri untuk terjun di dunia kerja,”ungkap Dr. Frangky”.

Perwakilan dari setiap instansi memberikan apresiasi atas kontribusi mahasiswa selama masa praktek. Mereka menilai mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Manado memiliki integritas dan etos kerja yang baik, serta kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan cepat di lingkungan kerja. Dengan berakhirnya masa Praktek Profesi Terpadu ini, mahasiswa kembali ke kampus dengan membawa berbagai pengalaman dan pengetahuan baru yang akan menjadi bekal berharga dalam perjalanan akademik dan karier mereka di masa depan. (Adm/TU)

#Fasya #KerjaCerdas #KerjaTuntas

Wakil Dekan III Fakultas Syariah IAIN Manado Tarik Mahasiswa PPT dari Pengadilan Agama Kota Kotamobagu

Kamis, 29 Agustus 2024 – Wakil Dekan III Fakultas Syariah IAIN Manado, Dr. Frangky Suleman, M.HI., bersama Kasubag Wira Kostradi, ST, JFT Taufik Ulias, M.H., dan Iftirani, SE., melakukan penarikan mahasiswa Praktek Profesi Terpadu (PPT) dari Pengadilan Agama Kota Kotamobagu. Penarikan ini disambut langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Kota Kotamobagu, Achmad N. S.H.I., M.H., beserta jajaran pejabat pengadilan.

Mahasiswa yang mengikuti PPT di Pengadilan Agama Kota Kotamobagu telah menjalani masa tugas mereka selama dua bulan, di mana mereka terlibat langsung dalam berbagai kegiatan di Pengadilan Agama, seperti administrasi perkara, observasi persidangan, dan pendampingan dalam penanganan kasus-kasus hukum keluarga. Pengalaman ini diharapkan dapat memperkaya wawasan mereka tentang praktik hukum syariah di lembaga peradilan.

Dr. Frangky Suleman, M.HI., menyampaikan rasa terima kasih kepada Ketua Pengadilan Agama dan seluruh jajarannya atas bimbingan dan kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa. “PPT ini memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa kami. Pengadilan Agama Kota Kotamobagu telah menjadi tempat yang sangat mendukung bagi mereka untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah.”ujar Dr. Frangky.

Ketua Pengadilan Agama Kota Kotamobagu, Achmad N. S.H.I., M.H., juga menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja mahasiswa selama masa PPT. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan dan lembaga peradilan dalam mencetak lulusan yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja nantinya. “Kami merasa senang bisa menjadi bagian dari proses pendidikan mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Manado. Kami berharap pengalaman ini dapat menjadi bekal yang berguna bagi mereka di masa depan,”jelas Achmad”.

Mahasiswa juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak pengadilan atas ilmu dan pengalaman yang mereka dapatkan,”ungkap Mahasiswa PPT”. Penarikan mahasiswa PPT ini diakhiri dengan sesi foto bersama, menandai berakhirnya masa KKN di Pengadilan Agama Kota Kotamobagu. Para mahasiswa kini kembali ke kampus untuk melanjutkan kegiatan akademik mereka, membawa serta pengalaman praktis yang berharga dari dunia peradilan. (Adm/TU)

#Fasya #KerjaCerdas #KerjaTuntas

Dekan Fakultas Syariah IAIN Manado Kukuhkan Mahasiswa Yudisium Prodi HK dan HES

Rabu, 28 Agustus 2024 – Dekan Fakultas Syariah IAIN Manado, Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., secara resmi mengukuhkan mahasiswa Program Studi Hukum Keluarga (HK) dan Hukum Ekonomi Syariah (HES) dengan Surat Keputusan Dekan Nomor 679a Tahun 2024. Acara Yudisium digelar di Gedung Terpadu lantai satu, dan dihadiri oleh para Wakil Dekan, Ketua Program Studi (Kaprodi), Sekretaris Program Studi (Sekprodi), Kabag Tata Usaha, Tenaga Fungsional (JFT), Staf Administratif (JFU), serta seluruh mahasiswa yang akan di yudisium. Kegiatan ini merupakan momen penting bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh persyaratan akademik mereka dan siap melangkah ke tahap selanjutnya dalam karier akademik dan profesional mereka.

Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat dan rasa bangganya kepada seluruh mahasiswa yang berhasil mencapai tahap ini. “Yudisium ini adalah pengakuan atas kerja keras dan dedikasi kalian selama menempuh pendidikan di Fakultas Syariah. Saya berharap kalian dapat terus mengembangkan diri dan menerapkan ilmu yang telah kalian peroleh dengan penuh tanggung jawab dan integritas di masyarakat,”ujar Prof. Rosdalina”.

Berikut ini nama-nama mahasiswa yang sudah di kukuhkan;

  1. Fauzan Lamani, S.H 10. Nurul Azizah Misbahul Hayat Hunou, S.H
  2. Nurain ahayu Zain, S.H 11. Dwi Gunawan Rantung, S.H
  3. Laode Moh. Safei, S.H 12. Nurhaliza Ridha Napu, S.H
  4. Natalia Lesmana, S.H 13. Maulana Rizky Fatahillah, S.H
  5. Regina Bahansubu, S.H 14. Farhan Dano, S.H
  6. Mohammad Rizky, S.H 15. Nadira Sanapati, S.H
  7. Ridho Napu, S.H 16. Anika Zaitun Tumiwa, S.H
  8. Indah Dewi Putri Paransa, S.H 17. Gilang Fathira Densi, S.H
  9. Chyntia Yasti Paputungan, S.H

Nama-nama mahasiswa yang lulus dari Prodi HK dan HES dibacakan oleh Kabag TU Silfa Basuki, M.Pd., dan disahkan secara resmi oleh Dekan Fakultas Syariah dengan Surat Keputusan Dekan Nomor 679a Tahun 2024 sebagai lulusan Fakultas Syariah IAIN Manado. Momen ini disambut dengan penuh kebahagiaan oleh para mahasiswa, yang merasa bangga telah menyelesaikan studi mereka.

Wakil Dekan III Dr. Frangky Sulemn, M.HI., dalam pesan akademiknya memberikan motivasi kepada para lulusan serta mengingatkan mereka akan tanggung jawab besar yang menanti di luar kampus. Beliau berharap para lulusan dapat menjaga nama baik almamater dan menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat, khususnya di bidang Hukum Keluarga dan Hukum Ekonomi Syariah, “ujar Dr. Frangky”.

Acara ini ditutup dengan doa bersama yang dibacakan oleh Dr. Muliadi Nur, M.H., dan sesi foto, yang menandai berakhirnya prosesi yudisium. Para lulusan diharapkan dapat membawa nama baik almamater mereka, Fakultas Syariah IAIN Manado, dan berkontribusi secara aktif dalam dunia kerja. (Adm/TU)

#Fasya #KerjaCedas #KerjaTuntas

SYARIAH SABET SELURUH KATEGORI SINTA AWARDS LP2M 2024

Rabu, 28 Agustus 2024, bertempat di Gedung LP2M IAIN Manado, Fakultas Syariah kembali menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Anugrah Sinta Awards (ASIA) LP2M 2024. Dosen-dosen dari Fakultas Syariah berhasil meraih penghargaan di berbagai kategori penting, membuktikan kualitas dan dedikasi para dosen Fakultas Syariah dalam dunia akademik. Kegiatan ini merupakan langkah awal dari program lp2m IAIN Manado dibawah komando Dr. Ardianto, M.Pd. Dalam sambutan pembukaanya Rektor Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI., menyampaikan apresiasi untuk seluruh dosen yang akan menerima award hari ini.

Dalam kategori Scopus Terbanyak, gelar Juara 1 diraih oleh Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., CPM., dengan jumlah publikasi tertinggi di platform Scopus. Juara 2 diraih oleh Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI., sementara Harapan 1 disabet oleh Prof. Dr. Nasruddin Yusuf, M.Ag. dan Harapan 3 oleh Syahrul Mubarak Subeitan, M.H. Dominasi Fakultas Syariah dalam publikasi internasional semakin jelas terlihat dengan prestasi ini.

Pada kategori Sinta Tertinggi, Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., CPM. berhasil meraih posisi Harapan 1, membuktikan reputasi kuat dalam publikasi nasional. Dalam kategori Sitasi Terbanyak, Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., CPM berhasil meraih posisi Harapan 1, sementara Harapan 3 diraih oleh Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI. Ini menunjukkan bahwa penelitian-penelitian yang dihasilkan dosen Fakultas Syariah memiliki dampak signifikan di dunia akademik.

Prestasi lain yang tak kalah membanggakan adalah capaian dalam kategori HKI Terbanyak. Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., CPM meraih posisi Harapan 1, diikuti oleh Prof. Dr. Ahmad Rajafi, M.HI. di posisi Harapan 2. Hal ini membuktikan bahwa karya-karya yang dihasilkan oleh dosen Fakultas Syariah tidak hanya berkualitas, tetapi juga diakui secara hukum melalui Hak Kekayaan Intelektual (HKI).

Berbagai penghargaan tersebut, Fakultas Syariah semakin memperkokoh posisinya sebagai salah satu fakultas terdepan dalam bidang akademik dan penelitian di kampus IAIN Manado. Keberhasilan ini menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika Fakultas Syariah untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan masyarakat. (Adm/MSS)

#Fasya #KerjaCerdas #KerjaTuntas

Syahrul Subeitan, M.H., Tarik Mahasiswa PPT di Pengadilan Agama Tutuyan

Rabu, 28 Agustus 2024 – Sekretaris Program Studi Hukum Keluarga Fakultas Syariah IAIN Manado, Syahrul Subeitan, M.H., secara resmi menarik kembali mahasiswa Fakultas Syariah yang telah menyelesaikan Praktek Profesi Terpadu (PPT) di Pengadilan Agama Tutuyan selama dua bulan. Penarikan ini menandai berakhirnya masa praktek bagi para mahasiswa, yang bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung dalam penerapan hukum syariah di lapangan.

Selama periode praktek, mahasiswa diberikan kesempatan untuk terlibat secara langsung dalam berbagai kegiatan peradilan di Pengadilan Agama Tutuyan. Mereka mempelajari proses persidangan, administrasi perkara, hingga pendampingan dalam kasus-kasus hukum keluarga yang ditangani oleh pengadilan. Pengalaman ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman mereka mengenai praktik hukum syariah dalam konteks nyata.

Syahrul Subeitan, M.H., dalam sambutannya mengapresiasi semangat dan dedikasi para mahasiswa selama menjalani praktek. “Praktek Profesi Terpadu ini merupakan bagian penting dari kurikulum yang dirancang untuk memastikan bahwa mahasiswa tidak hanya menguasai teori, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang diperlukan dalam dunia kerja. Saya bangga melihat bagaimana kalian mampu menerapkan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah dalam lingkungan kerja yang sesungguhnya,”ujar Syahrul”. terimakasih juga kepada pihak Pengadilan Agama Tutuyan yang telah memberikan bimbingan dan kesempatan belajar yang berharga bagi mahasiswa. “Kerjasama yang baik antara IAIN Manado dan Pengadilan Agama Tutuyan sangat penting untuk memastikan bahwa mahasiswa mendapatkan pengalaman terbaik selama masa praktek,” tambahnya.

Para jajaran Pengadilan Agama Tutuyan melepas langsung seluruh mahasiswa PPT Fakultas Syariah yang sudah selesai melaksanakan praktek profesi terpadu. Kegiatan ini diharapkan dapat terus dilaksanakan sebagai bagian dari upaya Fakultas Syariah IAIN Manado dalam menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja, khususnya dalam bidang hukum syariah. (Adm/TU)

#Fasya #KerjaCerdas #KejaTuntas

WIRA PURWADI, M.H., JADI NARASUMBER DALAM KEGIATAN KARYA LATIHAN BANTUAN HUKUM

Rabu, 28 Agustus 2024 – Wira Purwadi, M.H., yang menjabat sebagai Ketua Program Studi Hukum Keluarga Fakultas Syariah sekaligus Direktur Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) IAIN Manado, menjadi narasumber dalam kegiatan Karya Latihan Bantuan Hukum (KALABAHU) yang diselenggarakan oleh LBH Manado. Acara ini mengangkat tema “Negara Hukum dan Demokrasi” dan berlangsung di ruang LKBH Fakultas Syariah lantai II.

Wira Purwadi, M.H., dalam materinya menekankan pentingnya prinsip negara hukum dalam menjaga kestabilan demokrasi. Bahwa dalam sebuah negara hukum, seluruh tindakan pemerintah harus berdasarkan hukum, dan hukum harus diterapkan secara adil tanpa diskriminasi. “Negara hukum adalah fondasi dari demokrasi yang sehat. Tanpa penegakan hukum yang kuat, demokrasi bisa runtuh karena tidak adanya keadilan dan kesetaraan di masyarakat,”jelas Wira”.

Peserta mengapresiasi materi yang disampaikan oleh Wira Purwadi, tidak hanya memberikan wawasan teoretis, tetapi juga membahas contoh-contoh praktis tentang bagaimana hukum dan demokrasi saling berinteraksi dalam kehidupan sehari-hari. Diskusi yang berlangsung selama sesi ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya menjaga integritas hukum dalam mendukung proses demokrasi yang adil dan transparan.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan LBH Manado dan Fakultas Syariah IAIN Manado dapat menjalin kerjasama dalam menyelenggarakan kegiatan yang bermanfaat bagi pengembangan pengetahuan hukum di kalangan mahasiswa dan masyarakat luas. (Adm/TU)

#Fasya #KerjaCerdas #KerjaTuntas

Delapan Mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Manado Selesai Praktek Profesi Terpadu di Pengadilan Militer

Selasa, 27 Agustus 2024 – Sebanyak delapan mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Manado yang telah mengikuti Praktek Profesi Terpadu (PPT) di Pengadilan Militer Manado selama dua bulan, kini telah menyelesaikan tugas mereka dan resmi ditarik kembali ke kampus. Program PPT ini merupakan bagian dari kurikulum yang bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dalam memahami dan menerapkan ilmunya di lapangan. Selama dua bulan terakhir, para mahasiswa ini telah mendapatkan kesempatan berharga untuk belajar langsung di lingkungan pengadilan militer, dimana mereka mempelajari berbagai aspek hukum militer, mulai dari proses persidangan, penanganan kasus, hingga administrasi peradilan. Mereka juga terlibat dalam berbagai kegiatan praktik yang memungkinkan mereka untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis yang telah mereka peroleh selama perkuliahan.

Wira Purwadi, M.H., selaku dosen pembimbing menyatakan bahwa pengalaman yang didapatkan oleh para mahasiswa di Pengadilan Militer sangat penting untuk membekali mereka dalam karier hukum di masa depan. “Praktek Profesi Terpadu ini memberikan wawasan yang luas dan pengalaman nyata kepada mahasiswa mengenai bagaimana hukum diterapkan dalam konteks militer. Kami berharap pengalaman ini dapat meningkatkan kompetensi mereka sebagai mahasiswa yang akan bergelar sarjana hukum nantinya,”jelas Wira”. Kepala Pengadilan Militer dan Para jajaranya melepas langsung seluruh mahasiswa PPT Fakultas Syariah yang sudah selesai melaksanakan praktek profesi terpadu, dan berharap semoga kelak mereka bisa menjadi orang yang bisa membanggakan kedua orang tua meraka, serta sukses dalam meraih cita-cita mereka setelah menyelesaikan studinya di kampus IAIN Manado.

Salah satu mahasiswa peserta PPT menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan ini. “Pengalaman di Pengadilan Militer Manado sangat berharga. Saya belajar banyak tentang prosedur hukum yang khusus dan berbeda dari pengadilan umum. Ini benar-benar memperluas perspektif saya sebagai mahasiswa fakultas syariah,”katanya”. Program Praktek Profesi Terpadu ini diharapkan dapat terus berjalan dan berkembang, memberikan lebih banyak mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Manado kesempatan untuk mendapatkan pengalaman praktis yang mendalam dalam berbagai bidang ilmu. (Adm/ TU)

#Fasya #KerjaCerdas #KerjaTuntas

Dekan dan Para Wakil Dekan Fakultas Syariah IAIN Manado Berpartisipasi dalam FGD Penilaian Beban Kerja Dosen oleh LPM IAIN Manado

Selasa, 27 Agustus 2024 – Dekan Fakultas Syariah IAIN Manado, Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., bersama dengan para Wakil Dekan I, II, dan III, turut serta dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Lembaga Penjamin Mutu (LPM) IAIN Manado di Manado Quality Hotel. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan menilai beban kerja dosen ini berlangsung dengan penuh antusiasme, dihadiri oleh berbagai perwakilan dari seluruh fakultas di lingkungan IAIN Manado.

FGD ini menjadi momen penting dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di IAIN Manado, khususnya dalam hal manajemen beban kerja dosen. LPM sebagai penyelenggara berharap, melalui diskusi yang intensif ini, dapat diperoleh gambaran yang lebih jelas dan solusi yang efektif dalam mengatur beban kerja dosen agar lebih optimal.

Dekan Fakultas Syariah mengapresiasi atas kegiatan FGD yang dibuat LPM IAIN Manado. “Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan dosen dapat menjalankan tugasnya dengan efektif dan efisien, sehingga kualitas pengajaran dan pembelajaran khususnya di Fakultas Syariah dapat terus ditingkatkan,”ujar Prof. Rosdalina”.

Dekan juga menambahkan bahwa partisipasi dalam kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Fakultas Syariah untuk selalu mendukung upaya peningkatan mutu pendidikan. “Kami siap memberikan masukan dan berkontribusi aktif dalam proses evaluasi ini demi kemajuan bersama,”ungkap Prof. Rosdalina”.

Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang bermanfaat bagi pengembangan institusi dan peningkatan kinerja dosen di IAIN Manado. (Adm/TU)

#Fasya #KerjaCerdas #KerjaTuntas

LBH Manado Adakan Pelatihan KALABAHU di Fakultas Syariah IAIN Manado

Senin, 26 Agustus 2024 – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Manado menggelar pelatihan Karya Latihan Bantuan Hukum (KALABAHU) di Fakultas Syariah IAIN Manado. Pelatihan ini diikuti oleh berbagai elemen, jajaran LBH Manado, anggota Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) IAIN Manado serta Mahasiswa. Kegiatan yang berlangsung selama 7 hari ini bertujuan untuk memberikan pembekalan dan peningkatan kapasitas dalam bidang bantuan hukum kepada para peserta.

Satriano Pangkay, S.H., selaku Direktur LBH Manado dalam sambutannya, menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat peran advokat dan paralegal dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu. “Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi komprehensif yang mencakup berbagai aspek hukum, seperti advokasi, teknik pendampingan hukum, dan strategi penyelesaian kasus. “jelas Satriano”.

Kehadiran lima anggota LKBH IAIN Manado dalam pelatihan ini menambah nilai penting kegiatan tersebut, karena mereka diharapkan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang didapatkan dalam pelayanan hukum di kampus dan masyarakat. Selain itu, pelatihan ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa IAIN Manado untuk mengembangkan keterampilan praktis mereka di bidang hukum. Direktur LKBH Fakultas Syariah IAIN Manado Wira Purwadi, M.H., menyampaikan Saya sangat berterima kasih kepada LBH Manado yang telah memberikan pelatihan ini. Pengalaman dan ilmu yang kami dapatkan sangat berharga untuk pengembangan karier dan pelayanan hukum yang lebih baik,”ungkap Wira”.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat berkontribusi lebih dalam mendukung upaya penegakan hukum di lingkungan mereka masing-masing, serta membawa dampak positif dalam upaya pemenuhan hak-hak hukum bagi masyarakat luas. (Adm/TU)

#Fasya #KejaCerdas #KejaTuntas