#KerjaCerdas #KerjaTuntas

Manado, Kamis, 14 November 2024 – Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Fakultas Syariah IAIN Manado Kembali menggelar kelas paralegal bertema “Bedah Kasus :Pembunuhan preman manado” tepat di Fakultas Syariah IAIN Manado. Kelas ini merupakan langkah LKBH dalam hal pengembangan  untuk memperdalam teknik seorang advokat dalam penanganan perkara khususnya pidana kepada paralegal dan mahasiswa. Dalam kegiatan bedah kasus ini dibawakan langsung oleh pengacara kebanggan yaitu Arichandra Hinta,S.H yang dalam hal ini yang menangani perkara tersebut. dan direktur LKBH IAIN Manado yang masih setia dalam melaksanakan pengembangan paralegal.

Pengacara yang membedah kasus ini sering disapa kak ichan , yang dalam hal ini berani mengungkapkan dan menjelaskan fakta-fakta dilapangan yang kadang berbeda dengan teori, adapun kak ichan merupakan pengacara yang telah menangani kasus tersebut. Fokus pembahasan pada hal-hal teknis dilapangan serta fakta-fakta yang banyak orang tidak ketahui. Kak ichan banyak menyoroti tantangan yang dihadapi selama penanganan kasus, penguasaan materi dari pengacara sangat bagus karena dapat menjelaskan hukum acara pidana yang mudah dipahami oleh para mahasiswa yang hadir pada kelas tersebut. Kak ichan juga menjelaskan tiga point kunci seorang pengacara dalam menangani perkara pidana , “seorang pengacara harus menggunakan metode mapping case, analisis , dan focus” yang nantinya dapat menunjang saat berhadapan dengan lembaga-lembaga yang akan di lewati dalam proses beracara pidana.

Kelas paralegal dengan fokus bahasan bedah kasus ini merupakan respon terhadap antusias dan sebuah langkah pengembangan teori beracara dan teknik lapangan yang dirancang oleh direktur LKBH IAIN Manado dan jajarannya. Pada akhir sesi direktur LKBH menyampaikan pentingnya ruang-ruang seperti ini dan tidak sembarang orang bisa mendapatkan ilmu yang dianggap tidak didapat dalam ruang formal karna teknik dan strategi seorang advokat yang khusus hanya seorang yang pernah menangani perkaralah yang tau bagaimana teknik dan strateginya, pak wira juga berharap mahasiswa serta paralegal yang hadir dapat memahami apa yang telah dijelaskan oleh pemateri, agar dapat menjadi bekal ketika menjadi seorang praktisi maupun nanti akan melebur dengan masyarakat awam.


0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder